Komunitas Aswaja ::. Tatkala Masjid Diambil Alih Oleh Corona
Masjid adalah tempat ibadah ummat islam, Masjid jelas tempat yang sakral dan juga suci dan disucikan oleh ummat islam.
Orang naik ke masjid tanpa melepas sandal saja pasti membuat semua ummat islam marah, apa pun pangkatnya akan tetapi tatkala naik ke masjid, masuk masjid haruslah melepas sandal atau sepatu yang ia gunakan, tidak membuat onar, mengganggu orang lain atau berbuat hal hal yang dilarang dilakukan di dalam masjid.
Masjid bahkan menjadi kebanggaan komunitas muslim, contohnya, daerah A mungkin bisa bangga dengan masjid, begitu juga organisasi A bisa bangga dengan masjidnya, begitu pula kelompok aliran islam juga bisa bangga pada masjidnya dan juga akan menjaganya dengan baik.
Bicara menjaga masjid saya juga ingat bagaimana dulu NU sangat gigih menjaga masjidnya karena banyak masjid milik orang NU (Klaim NU) diambil alih oleh kelompok Wahabi dan sebagian diambil alih oleh kelompok Jamiyah Tabligh.
NU pada akhirnya membuat gerakan besar besaran untuk mengambil alih kembali masjid masjid yang sudah diambil alih oleh kelompok Wahabi dan JM. dan alhasil sekarang sepertinya sudah kembali dan tidak ada kegaduhan seperti itu lagi (kurang tahu juga kalau di daerah di luar jawa).
Namun tatkala masjid sudah tidak difungsikan, NU sendiri meminta agar nahdliyin untuk tidak shalat di masjid bahkan shalat jum'atnya, dan masjid disuruh untuk ditutup, kenapa sangat sedikit yang bersuara?
Ternyata Corona masih lebih hebat daripada JM dan Wahabi 😂😅
Yang saya khawatirkan jangan-jangan nanti masjid malah diambil alih oleh para setan karena kelamaan tidak digunakan dan kelamaan ditutup tidak dipergunakan untuk ibadah dan kegiatan islami lainnya.
Andai saja terjadi begitu kira kira apa yang akan dilakukan oleh NU yang sangat semangat menutup masjid tersebut!!
Lalu bagaimana dengan nahdliyin sendiri yang meninggalkan shalat dan puasanya?
Mereka berdalih NU yang menjamin mereka, dan mungkin benar begitu faktanya?!
Ini keadaan yang sangat disayangkan, seharusnya NU tidak terburu-buru memutuskan penutupan masjid, sungguh dampaknya sangat tidak bagus, dan nama baik NU malah semakin tidak baik alias jelek, padahal manfaatnya tidak ada, saya tidak pernah bisa melihat apa manfaat dibalik penutupan masjid yang dilakukan NU, MUI dan Pemerintah Indonesia.